Galau, Serba Serbi Gue

5 Konsep Desain Interior Rumah Kesukaan Travel Galau, Kira-Kira Kalian Suka yang Mana?

bismillahirrahmanirrahim,

Home sweet home. Aku selalu senang sama kalimat itu. Setiap kali teringat kalimat itu tuh, rasanya langsung membayangkan suasana rumah yang bikin nyaman. Dulu, aku kira semua rumah akan memberikan kenyamanan seperti itu. Tapi ternyata aku salah. Untuk bikin suasana rumah nyaman dan menyenangkan, tetap perlu desain interior rumah yang sesuai dengan selera kita.

Ini aku kenapa ya lagi senang membahas soal selera. Kalau kemarin sempat bercerita tentang selera gaya traveling tiap orang, kali ini aku pengen bahas soal selera desain interior rumah. Sepertinya ini efek pandemi yang bikin aku jadi ingin sekali menata rumah biar lebih nyaman. Dulu, waktu ngedesain rumah aku cuma berpikir mau rumah dengan warna putih biar terasa terang. Tapi ternyata rumah putih itu enggak ada jenis desain interiornya. Kurang spesifik. Makanya, sekarang aku mulai baca-baca tentang beberapa jenis desain interior. 

Setelah baca-baca artikel tentang interior rumah, aku jadi paham kenapa suamiku ngomel ketika aku bilang konsep rumah yang aku mau itu putih. Hehehe…. Harap maklum, isi otak aku selama ini lebih banyak seputar main dan jalan-jalan soalnya. Nah, biar pembaca Travel Galau juga jadi tahu seputar desain interior rumah, aku mau share ya beberapa konsep desain yang aku suka. Siapa tahu ada yang kalian suka juga.

5 Konsep Desain Interior Rumah Kesukaan Travel Galau 

Terus terang, aku sendiri masih bingung dengan gaya seperti apa sih yang sebenarnya aku suka? Ada banyak banget desain interior yang aku kira ini nih yang aku suka, tapi ternyata belum 100% sreg. Ah, pantes aku disebut Mrs Galau ya, konsep rumah aja penuh kegalauan gini. Ini nih, beberapa konsep desain interior yang aku tertarik. 

  1. Shabby Chic

Warna-warna pastel buat aku itu rasanya bikin adem. Ada yang suka warna dengan warna-warna lembut ini juga? Kalau ada, mungkin konsep desain interior bergaya Shabby Chic cocok buat kamu. Sekilas konsep ini agak mirip dengan gaya vintage, enggak heran sih, karena arti dari kata Shabby sendiri adalah lusuh. Sehingga meski didominasi dengan warna pastel yang lembut, tapi furniture yang umumnya digunakan menggunakan cat yang memberikan kesan mengelupas. Meski kadang sebenarnya ini furnitre baru lho ya.

  1. Gaya Skandivanian

Konsep rumah bergaya Skandinavian ini sangat populer beberapa tahun terakhir ini. Konsep ini mengedepankan minimalisme. Konsep desain interior bergaya Skandinavian didominasi dengan warna putih, abu-abu, dan krem sehingga membuat ruangan terlihat lebih simple. Dulu aku sempat dikira kalau konsep rumah putih yang aku suka karena terinspirasi dari gaya ini, tapi sepertinya bukan. Aku memang senang dengan warna putih, tapi sepertinya aku kurang suka dengan gaya minimalis.

  1. Gaya Rustic

Sekilas furniture dalam konsep desain interior rustic ini sedikit mirp dengan gaya Shabby Chic, agak-agak terlihat pudar dan mengelupas. Tapi dalam gaya rusctic lebih didominasi kayu dan dinding bata. Bukan warna-warna pastel dan motif bunga-bunga kecil. 

Terus terang aku suka sih sama furniture yang terkesan jadul gitu. Tapi aku pribadi kurang suka kalau banyak elemen kayu. Jadi sepertinya, rustic bukan gaya aku, gaya kamu mungkin?

  1. Gaya Minimalis

Gara-gara aku bilang aku suka rumah putih, banyak yang mengira aku akan suka dengan konsep rumah minimalis. Desain interior ini memang didominasi dengan warna putih, hitam, dan abu-abu, kesannya jadi sederhana banget. Tapi gaya minimalis juga berarti furniture dan perobatoban rumah yang tidak terlalu banyak. Kok rasanya bukan aku banget ya.

  1. Gaya Bohemian

Siapa yang menyangka ternyata gaya yang paling aku suka adalah konsep rumah bergaya bohemian. Nah lho, mana nuansa putih-putihnya coba di gaya bohemian ini? Setelah aku pikir-pikir, alasan aku mengingkan rumah dengan warna putih itu biar aku bisa memasukan semua warna lain dengan mudah. 

Gaya bohemian ini sesuai banget sama aku yang ekspresif dan cenderung berjiwa bebas. Aku suka sekali menabrak-nabrakan warna. Belum lagi gaya bohemian cenderung memiliki banyak furniture. Cocok sama aku yang rasanya hobi banget belanja. Kira-kira desain interior behemian ini cocok enggak ya diterakpkan di perumahan Mustika Village Sukamulya? Perumahan yang terletak di Sukamulya, Bekasi ini berhasil meraih penghargaan sebagai Best Subsidised Housing Development lho. Kualitas rumahnya memang unggulan, hasil kerjasama Mustika Land dan Creed Group Japan. Sepertinya sih akan cocok juga kalau dalamnya didekorasi dengan interior bohemian? Atau menurut kamu ada desain interior yang lebih cocok untuk perumahan ini?

x.o.x.o

travel galau

About Author

Dian Ravi. Muslimah travel blogger Indonesia. Jakarta. Part time blogger, full time day dreamer. Pink addict, but also love toska. See, even I cannot decide what's my favorite color is.Mau bikin bahagia, cukup ajak jalan dan foto-foto.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *